Lubang Terbesar di Dunia dan Unik

Lubang-lubang besar ini beberapa diantaranya terbuat secara alami, namun ada juga yang karena hasil buatan manusia. Ukurannya yang luar biasa besar terkadang menimbulkan perasaan yang seram dan menakutkan namun menakjubkan. Berikut adalah 10 daftar lubang terbesar di dunia:
1. Udachnaya pipe
udachnaya_pipe_1-300x188udachnaya_pipe_2-300x225
Lubang Udachnaya merupakan tempat penambangan berlian di Republik Sakha, Russia. Berada tepat di luar daerah lingkaran Arktik (Kutub Utara). Udachnaya ditemukan pada tanggal 15 Juni 1955, hanya dua hari setelah ditemukannya lubang tambang berlian Mir oleh ahli geologi Soviet Vladimir Shchukin dan timnya. Lubang Udachnaya memiliki kedalaman lebih dari 600 meter (1.970 kaki), dan menjadi lubang tambang terdalam ke-3 di dunia. Sejak 2010 Udachnaya dikendalikan oleh perusahaan berlian Rusia,
Alrosa.
2. Guatemala Sinkhole
guatemala-city-sinkhole-2-300x199guatemala-city-sinkhole-1-300x199
Pada tahun 2007, sebuah sinkhole (lubang besar pada permukaan bumi) terbentuk di Guatemala dan menjadi salah satu lubang terbesar di dunia. Awalnya banyak orang yang percaya bahwa lubang itu terbentu karena konsekuensi dari hujan yang terjadi selama badai Agatha tropis. Tetapi kemudian mereka menemukan bahwa lubang ini lebih disebabkan oleh manusia. Menurut Sam Bonis, seorang ahli gegologi di Dathmouth College di New Hampshire, yang saat ini tinggal di Guatemal City, sebuah ledakan pada pipa saluran pembuangan mungkin membuat rongga cekung di bawah tanah.
Sinkhole di Guatemala City diperkirakan memiliki diameter 18 meter (60 kaki) dan kedalaman 100 meter (300 kaki). Infrastruktur kota dibangun di wilayah dimana struktur tanah tersebut sebagian besar terdiri dari bahan batu apung ringan, hasil endapan dari letusan gunung berapi. Bencana ini menewaskan 2 orang dan menyebabkan ribuan orang dirugikan.
3. Tambang Daivik
Diavik_Diamond_Mine-2-300x199Diavik_Diamond_Mine-1-300x225
Tambang Diavik adalah tambang yang berada di Wilayah Barat Laut Kanada. Tambang ini dibuka pada tahun 2003 dan menghasilkan 8 juta karat berlian atau sekitar 1.600 kg (3500 lb) berlian setiap tahun. Tambang ini telah menjadi bagian penting dari perekonomian daerah dan mempekerjakan sekitar 700 orang. Diavik Diamond Mine berada di kedalaman 240 meter di bawah permukaan.
4. Great Blue Hole
great-blue-hole-1-300x220great-blue-hole-2-300x233
Great Blue Hole adalah lubang pembuangan air besar di lepas pantai Belize. Lubang ini adalah ciptaan yang luar biasa dari alam. Great Blue Hole adalah salah satu yang paling terkenal dalam daftar keajaiban alam di dunia. Lubang ini di yakini adalah lubang terbesar di dunia laut dan di perkirakan memiliki kedalaman sekitar 125 meter dan diameter sekitar 300 meter dan tercipta sekitar 65.000 tahun yang lalu. Ini terbentuk selama beberapa tahap dimulai ketika permukaan air laut masih jauh lebih rendah dari permukaan lubang.
5. Bingham Canyon Mine
bingham-canyon-1-300x199bingham-canyon-2-300x212
Tambang Bingham Canyon merupakan pertambangan terbuka yang memproduksi tembaga di sebelah barat daya Salt Lake City, Utah, Amerika Serikat, di Pegunungan Oquirrh. Pertambangan ini dimiliki oleh Rio Tinto Group, sebuah pertambangan internasional dan perusahaan eksplorasi yang berkantor pusat di Inggris. Pertambangan ini telah mulai berproduksi sejak 1906 dan sebagai hasilnya tercipta lubang dengan kedalaman 970 m dan luasnya 4 km mencakup sekitar 1900 hektar area sekitarnya.
6. Mirny Diamond Mine
mirny-1-300x199mirny-2-300x193
Tambang Mir yang juga disebut Tambang Mirny adalah tambang berlian terbuka yang terletak di Mirny, Timur Siberia, Rusia. Tambang ini mempunyai kedalaman sekitar 525 meter (1.722 kaki) dan memiliki diameter 1.200 m (3.900 kaki), dan merupakan lubang yang digali terbesar kedua di dunia, setelah Tambang Bingham Canyon. Tambang ini ditemukan pada tanggal 13 Juni 1955 oleh ahli geologi Soviet Yuri Khabardin, dan sekarang setelah lebih dari 50 tahun sejak penemuan, tambang ini telah ditinggalkan.
7. Chuquicamata, Tambang Tembaga, Chili
Chuquicamata-1-300x199Chuquicamata-2-300x225
Chuquicamata juga merupakan salah satu tambang tembaga terbuka terbesar di dunia, terletak di bagian utara Chile, 215 km sebelah timur laut dari Antofagasta dan 1.240 km utara ibukota, Santiago. Kedalaman dari lubang ini sekitar 850 meter (2.790 ft) menjadikannya salah satu lubang tambang terdalam di dunia. Tambang ini adalah industri yang sudah mulai sejak 1882, meskipun mulai beroperasi dengan benar pada tahun 1911. Saat ini, produksi mencapai 630 ton tembaga halus setiap tahun.
8. Monticello Dam, Napa County, California, US
monticello-1-300x190monticello-2-300x224
Terletak di bendungan Monticello di Danau Berryessa di California Utara, penguras raksasa ini berfungsi sebagai katup danau. Katup yang juga dikenal sebagai “The Glory Hole” ini, mampu menyedot air sekitar 48.800 kaki kubik per detik, mengosongkan sekitar 700 meter area bendungan melalui pipa beton yang sangat besar. Monticello Dam dibangun pada tahun sejak 1953 hingga 1957. Bendungan Monticello ini memiliki 3 generator dan bukan tempat yang bagus untuk berenang. Pada tahun 1997, seorang siswa terhisap ke dalam lubang ini ketika berenang dan mati tenggelam.
9. Kimberley Diamond Mine, Afrika Selatan
kimberley-2-300x200kimberley-1-300x225
Kimberley adalah sebuah kota di Afrika Selatan yang menjadi ibu kota dari Northern Cape. Terletak di dekat pertemuan Sungai Vaal dan Orange. Tambang yang juga dikenal sebagai “Big Hole” ini dianggap sebagai lubang terdalam di dunia. Tambang ini memiliki kedalaman 240 m dengan lebar 463 m dan memiliki lubang-lubang kecil bawah tanah yang ada di dalam tambang dengan kedalaman hingga hampir 1097 meter. Pada tahun 1871 sampai 1914, sekitar 50.000 orang penambang menggali lubang dan telah memindahkan sekitar 22,5 juta ton tanah dan menghasilkan 2.722 kg berlian. Yang menarik adalah para penambang pada masa itu menggali lubang ini dengan menggunakan peralatan sederhana seperti sekop, cangkul, dan lain-lain.
10. Darvaza Gas Crater
Darvaza-1-300x200Darvaza-2-300x200
Darvaza Gas Crater atau biasa disebut Pintu ke Neraka’ berada di sebuah desa Turkmenistan yang berpenduduk sekitar 350 jiwa, terletak di tengah gurun Karakum, sekitar 260 km sebelah utara dari Ashgabat. Daerah Derweze ini sangat kaya akan gas alamnya. Pada tahun 1971 sebuah Rig pengeboran (peralatan pengeboran) Soviet sengaja menekan ke dalam gua bawah tanah untuk menarik gas secara besar-besaran, tetapi justru hal itu malah menyebabkan tanah runtuh dan seluruh rig pengeboran ambruk ke dalam dan menghasilkan sebuah lubang dengan lebar sekitar 328 kaki. Lubang itu kemudian dibakar untuk memberi tanda akan bahaya gas yang keluar dari lubang tersebut. Selama 28 tahun terakhir hingga sekarang, api tersebut terus menyala akibat gas yang masih keluar dari lubang tersebut dan tidak ada yang tahu kapan apinya akan padam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar